Sabtu, 12 Juni 2010

berterimakasihlah pada masalah



Tuhan mengirimkan hadiah indah di dalam kado yang rumit untuk dibuka. Kemudian Tuahan melihat dari jauh kepada tiap penerimanya, seberapa besar kesabaran mereka membuka kado untuk mendapatkan isi hadiahnya.
Selalu saja masalah terlihat tidak menyenangkan, tapi keindahan mutiara saja selalu tersembunyi di balik bungkus kerang yang keras, dan susah untuk di buka. Susahnya serumit ujian bagi seorang mukmin yang hatinya di goncangkan dengan goncangan yang sangat. (QS.33:11) Dan masalah adalah rahmat untuk menandai dinamikanya hidup yang masing-masing telah mendapatkannya berlainan dari orang per orang, seperti pemandangan di taman yang indah oleh rupa-rupa warna.
Kesusahan dan kesulitan, laksana musim dingin, basah dan lembab, tidak di sukai insan. Tetapi sesudah musim sejuk itulah tumbuh bunga-bunga yang harum dan buah-buahan yang subur.
Lakukan pendakian gunung. Jangan mengukur tingginya gunung, kecuali kamu telah bsampai di puncaknya dan berkata, "inilah rendahnya gunung". Banyak pendaki berhenti di tengah pendakian lalu, membuat kemah untuk tempat pemberhentian. Yang lain puas telah berada diatas puncaknya. Beberapa pendaki berpendapat pendakian adalah hidupnya dan akan terus melakukan pendakian.
Banyaknya masalah yang berhasil ditaklukkan adalah tanda dari ketinggian ilmu yang di kuasai, jadi orang berkelas dan bukan kelas tinggi atau rendah. Dan banyaknya solusi adalah jawaban pemecahan masalah dari hadiah yang akan dimiliki.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar